Tautan Terkait :
- Mahkamah Agung RI
- Kepaniteraan MA RI
- Badan Pengawasan MA RI
- Ditjen Badilag
- PTA Surabaya
- Pemkab Ngawi
Pagi ini menjadi pagi yang berbeda khususnya bagi seluruh aparatur di Pengadilan Agama Ngawi kelas IA. Bahwasanya hari ini Senin (21/4) seperti biasa dilaksanakan apel pagi namun istimewanya hari ini yang menjadi petugas apel seluruhnya yakni aparatur perempuan Pengadilan Agama Ngawi kelas IA. Bertindak sebagai pembina apel adalah Wakil Ketua Pengadilan Agama Ngawi, Ibu Farida Nur Aini dan yang bertindak sebagai komandan apel Dwi Ambar Alfiyah. Semua petugas apel perempuan, hal ini bersamaan ditandai dengan memperingati Hari Kartini sebagai tokoh yang memperjuangkan hak-hak wanita. Untuk memperingati hari kartini, seluruh aparatur kompak mengenakan busana tradisional kebaya dan lurik lengkap dengan blangkon. Pelaksanaan apel dilaksanakan di halaman kantor dimulai pukul 08.00 WIB sampai dengan selesai. Apel pagi ini berlangsung khidmat dan lancar diikuti oleh seluruh aparatur Pengadilan Agama Ngawi kelas IA.
Di era Kartini, wanita-wanita negeri ini belum memperoleh kebebasan dalam berbagai hal. Keadaan ini membuat R.A. Kartini bertekad memajukan wanita bangsa Indonesia. Maka langkah yang bisa dilakukannya dengan melalui Pendidikan dengan mendirikan sekolah gadis di daerahnya, Jepara. Menurut sejarah, hari kartini ditetapkan pada 21 April, hal ini berpedoman pada keputusan resmi pemerintah melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomo 108 Tahun 1964.
Ibu Wakil Ketua Pengadilan Agama Ngawi turut mengucapkan, “Selamat hari kartini untuk para Ibu aparatur Pengadilan Agama Ngawi, kalian luar biasa dan sangat multitalenta disisi lain menjalankan peran sebagai istri dan ibu.” Dengan adanya peringatan sederhana ini untuk mengenang perjuangan RA Kartini dalam memperjuangkan hak-hak perempuan khusunya dalam bidang Pendidikan dan keseteraan gender. (amb)
Pada selasa (15/4) Ketua PA Ngawi Mohammad Anton Dwi Putra, S.H., M.H. beserta Panitera Tamaji, S.Ag., M.H dan Sekretaris Sutji Eny Lestari, S.H menghadiri halal Bi Halal berdasarkan surat undangan nomor 1476/KPTA.W13-A/UND.HM3.1.3/III/2025 tanggal 24 Maret 2025 tentang pelaksanaan kegiatan pembinaan dan halal bi halal di Pengadilan Tinggi Agama Surabaya Jl. Mayjen Sungkono No.7 Surabaya. Acara dimulai pukul 09.00 WIB dan dihadiri oleh Ketua PTA Surabaya Dr. Hj. Rokhanah, S.H., M.H., Wakil Ketua Drs. H. Rusman Mallapi, S.H., M.H. segenap Hakim Tinggi, Panitera, Sekretaris PTA Surabaya serta Ketua bersama Panitera dan Sekretaris Pengadilan Agama se- Jawa Timur. Pada acara halal bi halal ini turut serta pula Ketua dan anggota Dharmayukti Karini PTA Surabaya. Kegiatan halal bi halal Pengadilan Agama di Lingkungan Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Surabaya 1446 H mengusung tema “Menjaga Tradisi Silaturahmi untuk Meraih Keberkahan di Hari yang Fitri” dan dapat disaksikan secara live streaming pada kanal Youtube PTA Surabaya.
Acara halal bi halal kali ini menghadirkan Narasumber Ketua Kamar Agama Mahkamah Agung RI YM. Dr. H. Yasardin, S.H., M.Hum. Acara diawali dengan lantunan ayat suci Al-Quran oleh Ustadz Fatchul Azizi Al Hafidz dan dilanjutkan dengan Doa oleh Hakim Tinggi PTA Surabaya Drs. Zainal Aripin, S.H.M.Hum. Kemudian acara dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua PTA Surabaya Dr. Rokhanah, S.H., M.H. Dalam sambutannya sekaligus membuka acara pada hari itu, beliau menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Narasumber Ketua Kamar Agama Mahkamah Agung RI yang memberikan pembinaan kepada seluruh tamu undangan yang hadir maupun yang menyaksikan melalui live streaming.
Ibu KPTA Surabaya juga menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin baik secara pribadi maupun kedinasan pada giat hari ini atas segala kesalahan dan kehilafan baik yang sengaja maupun tidak sengaja selama di PTA Surabaya dan Pengadilan Agama yang berada di wilayah PTA Surabaya. Dengan adanya halal bi halal ini, beliau senantiasa berharap kedepannya selalu menjadi ajang silaturahmi dan menjaga komunikasi sesama dan semoga kita semua termasuk orang diterima semua amal ibadah serta Allah SWT memberikan umur Panjang sehingga kita semua dapat bertemu Ramadhan dan Idul Fitri yang akan datang. Aamiin” Pada kesempatan ini pula Ibu KPTA Surabaya turut mengucapkan terimakasih kepada seluruh satker di lingkungan PTA Surabaya yang telah mengikuti kegiatan semarak Ramadhan dan Idul Fitri tahun 2025 yang tertuang dalam Lomba Ramadhan Peduli dengan tema “Ramadhan Saatnya Peduli Untuk Berbagi” dengan kategori lomba kultum Ramadhan, ucapan selamat Idul fitri, dan lomba nasyid atau religi.
Acara dilanjutkan dengan launching buku “Pengadilan Tinggi Agama Surabaya dari Zaman Kolonial sampai Zaman Milenial”. Buku ini merupakan karya anak bangsa yang berada di wilayah PTA Surabaya. Buku ini dilaunching secara langsung oleh Ketua Kamar Agama Mahkamah Agung RI YM. Dr. H. Yasardin, S.H., M.Hum. Dengan adanya launching buku ini dapat menjadi wadah generasi penerus dalam melanjutkan para pejuang dalam mewujudkan peradilan agama yang agung. Kegiatan dilanjutkan dengan pengumuman pemenang lomba Ramadhan Peduli Pengadilan Tinggi Agama Surabaya serta pembinaan oleh Ketua Kamar Agama Mahkamah Agung RI. Dalam pembinaannya, Ketua Kamar Agama MA RI YM. Dr. H. Yasardin, S.H., M.Hum menyampaikan tentang Modernisasi Penyelenggaraan Peradilan dan Komitmen Terhadap Integritas yang mempunyai korelasi modernisasi Penyelenggaraan Peradilan dengan Visi dan Misi Mahkamah Agung RI. Modernisasi penyelenggaraan peradilan merupakan implementasi nyata visi Mahkamah Agung untuk mewujudkan Badan Peradilan Yang Agung dan Misi Mahkamah Agung yaitu Meningkatkan Kredibilitas dan transparansi Badan Peradilan. Beliau juga memaparkan dengan adanya pemanfaatan IT di pengadilan secara akuntabel aparatur pengadilan dapat terjada dari perilaku koruptif, kinerja aparatur pengadilan dipertanggungjawabkan kepada publik, pengadilan terdorong untuk meningkatkan kualitas kerja. Kemudian secara transparan dapat membuat informasi status penanganan perkara terbuka bagi publik, untuk mendapatkan informasi perkara tidak perlu mendatangi Gedung pengadilan, kinerja pengadilan dapat diketahui publik, dan terbuka untuk saling terhubung dengan Lembaga penegak hukum yang lain. Adapun secara efektif dan efisien pemanfaatan IT menjadikan otomatisasi administrasi perkara, efisiensi pekerjaan (tidak ada pengulangan), jangka waktu penanganan perkara termonitor, status penanganan perkara diketahui secara real time, kinerja individu terekam otomatis, serta pelaporan tersaji dengan cepat dan akurat.
Diakhir pembinaannya Beliau juga menyampaikan 5 Pesan Ketua MA dalam pembinaan yakni, pertama pertahankan kinerja tahun 2024 yag sudah sangat baik dengan berbagai capaian penghargaan dan tingkatkan menjadi lebih baik pada tahun 2025. Kedua, tanamkan rasa memiliki (sense of belonging) terhadap institusi, agar tidak dinodai. Ketiga, Junjung tinggi etika profesi. Keempat, tingkatkan level pelayanan publik menjadi pelayanan berkarakter. Kelima, promosi jabatan berbasis kapabilitas dan integritas, tidak semata senioritas. Sebelum mengakhiri pembinaan Beliau juga berpesan bahwasanya integritas harus dimiliki oleh setiap aparatur dan juga oleh setiap satuan kerja. (amb)
Kamis (17/04) 2025 bertempat di Ruang Multimedia Center Pengadilan Agama Ngawi telah dilaksanakan kegiatan donor darah yang bekerjasama dengan Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (PMI) Kab. Ngawi. Adapun kegiatan ini digelar merupakan serangkaian peringatan hari ulang tahun Ikatan Hakim Indonesia (IKAHI) ke-72 tahun. Kegiatan donor darah diikuti mulai Ketua, Wakil Ketua, Hakim serta aparatur Pengadilan Agama Ngawi dan Pengadilan Negeri Ngawi yang memenuhi persyaratan untuk menjadi menjadi pendonor.
Aksi donor darah sebagai bentuk kepedulian sosial dari aparatur peradilan terhadap sesama yang bersifat positif dengan menekankan aparatur pengadilan untuk selalu hidup sehat dan tatkala melaksanakan aktivitas keseharian di kantor. Acara dilanjutkan dengan para peserta donor yang sudah datang dipersilahkan untuk mengisi formulir yang berisi identitas di selembar form yang telah disediakan. Kemudian peserta donor diarahkan untuk skrining dilanjutkan tes tekanan darah dan cek darah apakah layak mengikuti tahapan selanjutnya yakni donor darah. Peserta yang dinyatakan memenuhi syarat dapat langsung dipersilahkan untuk diproses pengambilan darah. Persyaratan donor darah utamanya harus sehat jasmani dan rohani dengan usia minimal 17 s.d 65 tahun dengan berat badan minimal 45kg tentunya tekanan darah yang normal.
Dengan adanya aksi donor darah ini sebagai wujud nyata kepedulian dan tanggung jawab seluruh aparatur sebagai bagian dari masyarakat dalam membantu sesama dan darah yang telah didonorkan dapat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan. Kedepannya seluruh aparatur Pengadilan Agama Ngawi maupun Pengadilan Negeri Ngawi untuk dapat terus berkomitmen serta berkontribusi dalam mendukung aksi sosial kegiatan donor darah yang dapat bermanfaat bagi masyarakat luas. (amb)
Pada Senin 14/25 seluruh aparatur Pengadilan Agama Ngawi melaksanakan apel di lapangan belakang. Dalam kesempatan tersebut, Ketua Pengadilan Agama Ngawi, Mohammad Anton Dwi Putra, S.H., M.H., menyampaikan pesan penting untuk seluruh Aparatur Pengadilan Agama Ngawi.
“Bahwasanya dengan kenaikan kelas Pengadilan Agama Ngawi IA, maka seluruh aparatur Pengadilan Agama Ngawi harus tetap menjaga kekompakan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diemban”. Ketua Pengadilan Agama Ngawi tersebut juga mengingatkan pentingnya terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, mengedepankan etika, serta memastikan setiap proses peradilan berjalan dengan adil dan transparan. "Tahun 2025 ini, kita harus bekerja lebih keras untuk memberikan layanan yang lebih baik dan lebih cepat, agar masyarakat merasa puas dengan pelayanan yang kita berikan." (amb)
Ngawi — Dalam rangka memperkuat komitmen menuju birokrasi bersih dan melayani, Pengadilan Agama Ngawi Kelas IA menggelar kegiatan public campaign sebagai bagian dari pembangunan Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), pada Jumat pagi (11/04/2025).
Kegiatan tersebut dilaksanakan di kawasan strategis, tepatnya di sekitaran perempatan Tugu Kartonyono, ikon sentral Kabupaten Ngawi. Dengan membawa semangat antikorupsi dan pelayanan prima, para aparatur Pengadilan Agama Ngawi memulai aksi kampanye dari kantor lama yang terletak di Jalan Trunojoyo. Rombongan membawa spanduk bertuliskan ajakan melawan korupsi dan gratifikasi sebagai bentuk sosialisasi nyata kepada masyarakat.
Public campaign ini dipimpin langsung oleh Ketua Pengadilan Agama Ngawi, Mohammad Anton Dwi Putra, S.H., M.H., yang turut serta berjalan kaki bersama jajaran aparatur Pengadilan Agama, menyapa masyarakat, dan membagikan stiker edukatif bertema “Lawan Korupsi dan Gratifikasi di Pengadilan Agama Ngawi Kelas IA”.
Dalam keterangannya, Ketua PA Ngawi menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud dari ikhtiar lembaga dalam menciptakan pelayanan publik yang transparan, akuntabel, serta berintegritas tinggi. “Public campaign ini bukan sekadar simbolis, tapi juga bagian dari gerakan moral untuk menanamkan budaya kerja bebas korupsi kepada seluruh aparatur, sekaligus mengajak masyarakat menjadi bagian dari pengawasan publik,” ujar Mohammad Anton.
Masyarakat pengguna jalan yang melintas di lokasi kegiatan tampak antusias menerima stiker dan informasi yang dibagikan. Banyak di antara mereka mengapresiasi langkah nyata yang dilakukan oleh lembaga peradilan agama dalam membangun kepercayaan publik.
Kegiatan ini juga menjadi penegasan bahwa setelah berhasil meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), Pengadilan Agama Ngawi tidak berhenti sampai di situ. Tahapan selanjutnya, yaitu meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), menjadi target yang membutuhkan sinergi dan kerja keras seluruh unsur internal, serta partisipasi aktif masyarakat.
Selain itu, kegiatan kampanye juga diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran kolektif bahwa gratifikasi dalam bentuk apa pun tidak boleh terjadi di lingkungan pelayanan peradilan. “Kami ingin Pengadilan Agama Ngawi menjadi role model bagi satuan kerja lain, baik di lingkungan peradilan maupun instansi lain di Kabupaten Ngawi,” tambah Ketua PA Ngawi.
Dengan semangat clean and good governance, Pengadilan Agama Ngawi terus berupaya memberikan pelayanan hukum yang cepat, mudah, dan bermartabat, selaras dengan semangat reformasi birokrasi yang digaungkan oleh Mahkamah Agung RI. (sbr)
Page 29 of 32
Jam Pelayanan :
Hari Senin - Kamis : 08.00 - 16.00 WIB
Istirahat : 12.00 - 13.00 WIB
___________________________
Hari Jumat : 07.30 - 16.00 WIB
Istirahat : 11.00 - 13.00 WIB
Copyright © 2024 Team IT Pengadilan Agama Ngawi