Kasubag Umum dan Keuangan M. Luthfi Hapsoro, S.H. beserta Operator-Penata Layanan Operasional Lina Lutfiyah, S.Psi., S.H mengikuti bimbingan teknis Calon Panitera Pengganti di Wilayah Pengadilan Tinggi Agama Surabaya tahun 2025. Bimbingan teknis dilaksanakan selama tiga hari pada tanggal 28 s.d. 30 April secara daring di satuan kerja masing-masing. Bimbingan teknis diselenggarakan oleh Pengadilan Tinggi Agama Surabay diikuti oleh 58 pegawai dari seluruh Pengadilan Agama se-Wilayah Pengadilan Tinggi Agama Surabaya.

               Pelaksanaan pre test secara daring pada pukul 07.30 WIB selama 30 menit sebagai bagian dari proses kemampuan awal sebelum bimtek dimulai. Kegiatan bimtek dibuka secara resmi oleh Sekretaris Dirjen Badan Peradilan Agama, Drs. Arief Hidayat, S.H., M.H. Beliau menuturkan bahwa bimtek tersebut bertujuan untuk meningkatkan SDM aparatur Pengadilan Agama khususnya dalam membekali calon panitera pengganti dengan bekal ilmu yang didapatkan demi terwujudkana peradilan yang transpara dan berkualitas. Ada delapan materi yang disampaikan dalam bimbingan teknis mandiri calon panitera pengganti selama tiga hari tanggal 28 s.d 30 april 2025 . Delapan materi diantaranya yakni pada hari pertama disampaikan mengenai Tugas pokok dan fungsi panitera pengganti oleh narasumner Drs. Rusman mallapi, S.H., M.H. Kemudian dilanjutkan dengan mater ke dua tentang kode etik dan pedoman perilaku panitera dan jurusita oleh Dr. Drs. H. Moh. Faishol Hasanuddin, S.H., M.H.

                Bimbingan teknis hari ke dua dipaparkan materi tentang hukum acara peradilan agama oleh Narasumber Sulhan, S.H., M.Hum. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Drs. H. Sarmin, M.H.mengenai Hukum materiil peradilan agama. Setelah ishoma, dillanjutkan materi ke lima mengenai Teknik pembuatan berita acara sidang (BAS) oleh narasumber Rusli, S.H., M.H. Memasuki hari ketiga bimtek disampaikan materi ke enam oleh Dr. Drs. Supadi, M.H. tentang administrasi perkara dan persidangan. Kemudian dilanjutkan mengenai sistem informasi penelurusan perkara (SIPP) dan aplikasi penunjang lainnya oleh Drs. Saherudin. Adapun materi ke delapan atau terakhir dipaparkan mengenai E-court dan permasalahannya oleh Dr. Drs. H. Muhlas, S.H., M.H. Sebagai tolak ukur peserta yang telah melaksanakan bimbingan teknis mandiri calon panitera pengganti diadakan post test. Bimtek telah dilaksanakan selama tiga hari ini, semua peserta sangat antusias aktif mengikuti hingga selesai. (amb)