Ngawi – Usai apel pagi pada Senin (25/8/2025), Pengadilan Agama (PA) Ngawi melaksanakan acara penyerahan hadiah lomba dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia dan Hari Ulang Tahun Mahkamah Agung Republik Indonesia. Acara berlangsung di halaman kantor PA Ngawi dengan penuh semangat dan antusiasme seluruh aparatur serta peserta yang hadir. Penyerahan hadiah ini menjadi puncak rangkaian kegiatan lomba yang sebelumnya digelar pada 22 Agustus 2025. Kegiatan ini sekaligus menumbuhkan rasa kebersamaan dan sportivitas di lingkungan kerja PA Ngawi.

Dalam perlombaan tersebut, berbagai kategori lomba telah dipertandingkan, baik beregu maupun perorangan. Untuk lomba estafet tepung dan sumpit kacang, Kelompok 2 berhasil meraih juara pertama, disusul Kelompok 6 sebagai juara kedua, dan Kelompok 4 sebagai juara ketiga. Pada kategori voli bola plastik, Kelompok 2 juga sukses meraih juara pertama, dengan Kelompok 5 dan Kelompok 1 masing-masing menempati posisi kedua dan ketiga. Sementara itu, untuk lomba tenis lapangan ganda, pasangan Tamaji dan Ahmad Atas berhasil menempati juara pertama, disusul pasangan Ahsan Dawi dan Agus Widyanto di posisi kedua, serta pasangan A. Mahfudin dan Sumadi di posisi ketiga.

Lomba perorangan juga berlangsung meriah dengan persaingan yang cukup ketat. Dalam kategori dar der dor, juara pertama diraih oleh Ahmad Atas Muhrof, juara kedua oleh Riofitri Susanti, dan juara ketiga oleh Dina, siswi SMK yang ikut berpartisipasi. Pada lomba balap kelereng, Tamaji keluar sebagai juara pertama, disusul M. Luthfi Hapsoro di posisi kedua dan A. Mahfudin di posisi ketiga. Sementara itu, lomba makan kerupuk dimenangkan oleh Riofitri Susanti sebagai juara pertama, A. Mahfudin di posisi kedua, serta Rizki Tarjo sebagai juara ketiga. Keikutsertaan peserta PKL dan siswa magang dalam beberapa kategori juga menambah semarak acara ini.

Ketua Pengadilan Agama Ngawi dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta dan panitia yang telah menyukseskan kegiatan lomba ini. Menurutnya, kegiatan seperti ini bukan hanya untuk mencari juara, tetapi juga mempererat tali persaudaraan serta menumbuhkan rasa kebersamaan di antara seluruh keluarga besar PA Ngawi. “Kemenangan bukan tujuan utama, tetapi kebersamaan dan semangat gotong royong adalah nilai yang lebih penting. Mari kita jadikan momentum HUT RI dan HUT MA-RI ke-80 ini sebagai penyemangat untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ujarnya.

Acara penyerahan hadiah ditutup dengan sesi foto bersama antara pimpinan, panitia, dan para juara lomba. Suasana hangat penuh keakraban menyelimuti seluruh peserta yang hadir. Semangat kekeluargaan yang tampak dalam kegiatan ini menjadi bukti bahwa peringatan HUT tidak hanya dirayakan dengan seremoni, tetapi juga mampu menghadirkan keceriaan, kebersamaan, serta motivasi untuk bekerja lebih baik. (Rio)